HARI PERTAMA PUASA SEKDA BERI TAUSYIAH, ASN LANGKAT PILIH MAKMURKAN MUSHOLLA KANTOR DENGAN DENGARKAN TAUSYIAH
18 Juni 2015 - 00:00:00 WIB,    hendra - DISKOMINFO

Stabat,  (PDE)

Sesungguhnya, setiap datangnya Bulan suci Ramadhan, umat muslim diseluruh dunia memanfaatkannya dengan memperbanyak ibadah. Begitu juga yang terjadi di Indonesia.

 

Berbagai macam cara yang dilakukan umat muslim di Indonesia menyambut bulan suci Ramadhan untuk meningkatkan amal dan ibadahnya.

 

Di Kabupaten Langkat Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) pada waktu Sholat Zuhur lebih memilih di Masjid atau di #--more--#Musholla yang ada di lingkungan kantor masing-masing sembari mendengarkan Tausyiah selepas menunaikan ibadah sholat Zuhur.

 

Khusus di Kantor Bupati Langkat, ini sudah menjadi kebiasaan bagi para ASN memperbanyak amal dan ibadah pada bulan Ramadhan dengan memakmurkan Mushola di kantor tersebut.

 

Biasanya, sebelum masuk waktu  Sholat zuhur para ASN Langkat sudah berkumpul di Mushola kantor, kemudian setelah itu mereka sholat berjamaah yang dirangkaikan dengan Tausyiah.

 

Dan pada hari pertama puasa Sekda. H. Indra Salahudin memberikan tausyiah di Mushola Kantor Bupati Kamis ( 18/6), yang mengatakan antara lain bahwa bulan Ramadhan merupakan bulan pengampunan, bulan barokah maka diwajibkan bagi orang yang beriman untuk menjalankan puasa semoga menjadi orang yang bertaqwa.

 

Selain Sekda H. Indra Salahudin, ada beberapa pejabat di Lingkungan Sekretariat  juga turut serta menjadi pemberi tausyiah yang sudah dijadwalkan, seperti para Asiten, Staf Ahli dan para Kepala Bagian “Ini sudah menjadi kebiasaan bagi Pemkab. Langkat untuk meningkatkan iman dan taqwa pada bulan suci Ramadhan sesuai himbauan Bupati H. Ngogesa” kata Sekda Indra Salahudin

 

Sekda menambahkan bahwa ASN memiliki peran strategis dalam memajukan Bangsa, olehkarena itu, profesionalitas ASN dalam bekerja harus tetap dijaga, walaupun itu pada Bulan Ramadhan.

 

Menurut Sekda, Bulan Ramadhan bukan alasan bagi para ASN untuk bersantai, namun, bulan Ramadhan mengharuskan kita sebagai umat muslim untuk terus meningkatkan iman dan taqwa, karena itu, moment ini dijadikan Pemkab. Langkat sebagai wadah memperbanyak ilmu pengetahuan tentang agama melalui Tausyiah.

 

“Posisi ilmu dan ibadah sama, tanpa ilmu ibadah tidak lengkap dan tanpa ibadah ilmu akan sia-sia, karena itu, ilmu tentang agama menjadi fokus perhatian Pemkab. Langkat menuju birokrasi yang baik dan bersih” kata Sekda menghakhiri tausyiahnya.  (Humas/Informasi)