Langkat,  (Diskominfo)

 Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH melalui Sekdakab. Langkat dr.H. Indra Salahudin MKes.MM, secara langsung membuka  pembahasan draft perbub smart regency serta sosialisasi aplikasi e-laga, e-kecamatan dan e-pasar Kab.Langkat 2018, bertempat diruang Pola Kantor Bupati Langkat,  Kamis (15/3).

 Pada kata sambutanya, H. Indra Salahudin MKes.MM menyampaikan teks tertulis pidato Bupati Langkat, sesuai dengan amanat UU no. 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik, dimana pemkab. Langkat sebagai instansi pelayan publik di daerah,  wajib dan bertanggung jawab dalam mengadopsi serta menggunakan aplikasi pelaporan masyarakat untuk kepentingan masyarakat.

 “Hal ini juga sesuai dengan target pencapaian renaksi korsup pencegahan korupsi terintegrasi Kabupaten Langkat yang di kawal oleh KPK-RI,”pungkasnya.

 Selain itu, hal ini demi kepuasan  pelayan masyarakat, sambung H. Indra, maka  Diskominfo Kab.Langkat sebagai leading sektor di bidang Teknologi Informasi Komunikasi (T.I.K), harus benar-benar bertanggung jawab dalam mengawal transformasi birokrasi manual menuju dunia birokrasi digital, yang akan melaksanakan sosialisasi tentang 3 aplikasi e-government.

 Ketiga aplikasi tersebut adalah e-laga (langkat siaga), merupakan kanal layanan aspirasi dan pengaduan online, yang memudahkan masyarakat agar dapat berperan aktif mengawal jalannya roda pemerintahan, serta melaporkan situasi dan kinerja Pemkab.langkat secara realtime.

 Kedua e-kecamatan, dapat memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan publik yang berhubungan dengan administrasi kecamatan.   Lalu yang terakhir e-pasar, di bangun untuk memudahkan masyarakat dalam memasarkan produk-produk ekonomi unggulan yang ada di daerahnya secara on-line.

 “Ketiganya merupakan aplikasi yang dibangun untuk memudahkan masyarakat dalam berurusan dengan birokrasi pemerintahan, serta untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,”jelasnya.

 Untuk itu, masyarakat dapat menyalurkan aspirasi melalui layanan  aplikasi android Langkat Siaga, yang sudah tersedia dengan undu di google play store, atau dapat menghubungi call center (061) 8912077,”tambahnya.

 Senada dengan Kadis Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kab.Langkat H.Syahmadi, S.Sos, M.SP, menyampaikan pada acara tersebut, hal ini sebuah upaya Pemkab. Langkat melalui Diskominfo untuk pelayan publik di era yang berbasis elektronik , sebab pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi digital, dalam proses pemerintahan akan meningkatkan efesiensi, efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan.

 Bahkan saat ini, tambahnya, seluruh daerah dari mulai pemerintah pusat sampai ke daerah berlomba-lomba untuk bersaing dalam pemanfaatan teknologi, sebagai salah satu alat reformasi birokrasi.

 “Karena hal ini memang sangat  di perlukan untuk mewujudkan pelayanan publik yang cepat, tepat, efektif dan efisien, sehingga masyarakat merasa terlayani dengan cepat dan tepat sasaran.

 Kabid Pengembang Teknologi dan Aplikasi (PTAI)  Diskominfo Langkat Ade Audia Helmi ST, menyampaikan laporan panitia penyelenggara, tujuan di laksanakannya kegiatan ini untuk terlaksananya pemerintahan yang berbasis elektronik dengan terbentuknya peraturan Bupati tentang pengelolaan smart regency (Kabupaten pintar).

 ‘Dengan adanya aplikasi E-Laga, E-Kecamatan dan E-Pasar,  diharap memberi kemudahan bagi pelayan publik  khususnya masyarakat langkat, serta mengikut sertakan  peran aktif masyarakat untuk mengawal jalannya roda pemerintahan,’ sebutnya.

 Selanjutnya, sebut Ade,  berdirinya Langkat command center,  difungsikan selama 24 jam  dengan 3 shift petugas operator yang bekerja secara bergantian, merupakan langkah awal untuk terwujudnya Langkat smart regency  yang profesional.

 ‘Setelah kerja keras merangkai semua sistem tersebut, pada bulan februari 2018 yang lalu, Pemkab. Langkat melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, terpilih sebagai nominator kandidat 100 Kabupaten/Kota smart city, yang di laksanakan di gedung pusat TIK Nasional Kemenkominfo Jakarta,’tambahnya.

 Turut hadir pada pembahasan tersebut Para Asisten dan Staf Ahli Setdakab Langkat, Kepala SKPD Di Jajaran Pemkab. Langkat, Para Camat Se-Kabupaten Langkat, serta undangan terhormat lainnya.

Hal ini sesuai dengan apa yang telah di canangkan pemerintah pusat melalui instruksi presiden nomor 3 tahun 2003, tentang kebijakan dan strategi nasional pengembangan e-government, serta blue print e-government untuk pemerintah daerah.   (Diskominfo)