Langkat, (Diskominfo)
Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH secara langsung menghadiri acara peringatan Brandan Bumi Hangus (BBH) ke – 71, di Lapangan Bola Kaki Petrolia Pertamina Pangkalan Brandan, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Senin (13/7).
H.Ngogesa pada bimbingan dan arahannya, mengatakan, peringatan peristiwa BBH ini, sebagai salah satu bentuk wujud kecintaan dan rasa hormat, atas semangat nasionalisme para pejuang, yang telah menegakan marwah bangsa yang anti penjajah.
Kini adalah menjadi tugas kita bersama untuk melanjutkan cita-cita perjuangan para pendahulu kita, dengan mengisi pembangunan negri ini, sesuai tugas dan tangung jawab serta peran dan fungsi masing- masing.
“Hal ini sejalan dengan tema hari ini, bahwa BBH merupakan inspirasi dan semangat kita, untuk selalu mendahulukan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan,”tegasnya.
Dikisahkan bupati Langkat, masyarakat Langkat harus bangga, sebab sumur minyak di Pangkalan Brandan adalah wilayah pertama ditemukannnya minyak komersial di Indonesia dan nomer dua dari penemuan sumur minyak komersial di dunia, yang masa penemuanya berjarak 26 tahun, dari negara bagian Pennsylvania, yang diprakarsai Edwin L. Drake dan William Smith dari Seneca Oil Company, pada 27 Agustus 1859 di Titusville.
“Lokasi persis penemuannya di Desa Telaga Said, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, sekitar 110 kilometer barat laut Medan, ibukota Sumatera Utara, oleh seorang warga Belanda bernama Aeliko Janszoon Zijlker, ahli perkebunan tembakau,”jelasnya.
Gebernur Sumut diwakili Kadis Sosisal Provsu Drs H.Rajal, menyampaikan, peringatan BBH ke 71 ini, salah satu bentuk penghargaan atas jasa pengorbanan para pahlawan dan pejuang.
Mengingat, pertempuran tersebut adalah peristiwa heroik yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, untuk mempertahankan RI dari pasaukan belanda yang kembali berupaya menguasai Indonesia yang baru merdeka, dengan mengorbankan jiwa, raga dan harta.
“Dari itu peristiwa BBH sudah selayaknya untuk dihayati dan dijadikan inspirasi, serta sumber motivasi dalam mengisi kemerdekaan. Agar kita senantiasa memilki jiwa dan semangat patriotik dalam mengisi kemerdekaan,”terangnya.
Ketua DPRD Langkat Surialam SE, menyampaikan, peringatan BBH ini, untuk terpeliharanya semangat nasionalisme serta untuk memeladani nilai-nilai perjuangan, yang dimiliki oleh para pahlawan kemerdekaan. “Mari kita jaga semangat itu, dan kita praktekkan dalam setiap derap langkah kita, untuk membangun Langkat ini,”ajaknya.
Sekdakab Langkat dr H Indara Salahudin MKes MM selaku ketua panitia penyelenggara acara, mengucapkan terimakasih atas bantuan semua pihak hingga terlaksananya acara ini dengan sukses dan luar bisa.
“Atas nama panitia dan masyarakat Langkat, kami ucapkan terimakasih kepada Bupati Langkat, yang selalu memberikan dukugan penuh, dan tidak pernah alpa menghadiri acara ini, selama menjabat dua priode,”sampainya.
Pada hari H peringatan BBH ini, sambung Sekda, diramaikan oleh karnaval tingkat SD, SLTP dan SLTA yang diikiti oleh 110 grub dengan jumlah peserta lebih kurang 5000 orang, serta pemberian santunan dan cendramata kepada 100 veteran pejuang dan penyerahana cendramata kepada tokoh dan keluarga yang memprakasai terwujudnya perda peringatan BBH ini.
Dijelaskan acara ini dilaksanakan berdasrkan Perda Kab Langkat No:8 tahun 1995 tentang peristiwa Bumi Hnagus Pkl.Brandan. serta keputusan Bupati Langkat No:003.1-11/K/2018, tanggal 23 juli 2018 tentang panitia penyelengara peringatan BBH ke – 71 tahun 2018.
Turut hadir Bupati Langkat terpilih Terbit Rencana PA SE,para anggota DPRD Langkat, tokoh masayarakat H.Syamsul Arifin SE, Unsur Forkopimda Langkat, para komandan satuan TNI/Polri, para Pejabat Pemkab Langkat, Camat se Langkat, ketua dan pengurus TP PKK Langkat, manager area PT.Pertamina (Persero) RU II Cabang Dumai, keluarga besar legiu Veteran RI dan angkatan 45, ketua KNPI beserta seluruh OKP dan Ormas Langkat, tokoh masyarakat/agama/pemuda Langkat, para pelajar dan masyarakat Pangkaaln Berandan. (Diskominfo)