Stabat, (PDE)
Pemerintah Kabupaten Langkat beserta unsur DPRD Langkat, Polres Langkat, Kodim 0203 Langkat, Kejaksaa Negeri Stabat, BNN Kab,Langkat, adakan Apel siaga Deklarasi Perang terhadap Narkoba di Kabupaten Langkat yang dilaksanakan di Alun-alun T. Amir Hamzah Stabat, Rabu (1/4).
Kegiatan dihadiri 3000 orang, Tampak hadir diantaranya Ketua DPRD Langkat Terbit Rencana Perangin-angin SE, Kapolres Langkat AKBP Dwi #--more--#Asmoro SIK, Dandim 0203 Langkat, Kajari Stabat Henderi, Kakan Kemenag T. Darmansyah, Sekda H. Indra Salahudin dan berbagai lapisan masyarakat lainnya yang terdiri dari PKK, DWP, pelajar, MUI,Ormas, Ulama dan lain-lain ikut terjun langsung melibatkan dirinya bersatu dalam komitmen menyatakan diri bahwa Narkoba adalah Musuh Bersama.
Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu,SH selaku Pembina Apel menegaskan Deklarasi didasari dari keprihatinan akan meluasnya dampak narkoba di kehidupan masyarakat khususnya generasi muda yang menjadi korban terbesar. “Untuk itu, seluruh lapisan masyarakat dari berbagai daerah di Kab. Langkat harus secara tegas dan berani berperang melawan peredaran Narkoba” tegas Ngogesa.
Terkait bahaya Narkoba yang saat ini sudah mengancam sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, Bupati Ngogesa menganggap jika kita biarkan maka bahaya tersebut akan merusak seluruh sendi kehidupan secara terus menerus tanpa memandang tingkatan status, pekerjaan dan usia seseorang.
Oleh karena itu, lanjut Ngogesa pada Deklarasi yang juga bagian dari aksi nyata gerakan rehabilitasi 100.000 pengguna narkoba, saya sampaikan 3 hal penting yang menjadi fokus kita bersama, yakni, pertama cara pandang kepada pengguna narkoba yang saat ini harus kita anggap sebagai korban dan orang sakit.
kemudian kedua, peran dan kontribusi sebagai masyarakat harus menghidupkan kembali suasana keagamaan dalam rumah tangga, dan yang terakhir, Pemerintah secara tegas akan menghukum jaringan peredaran gelap Narkoba tanpa kompromi.
“Mari Selamatkan Bangsa dan Negara dari Bahaya Peredaran Narkoba, Jangan biarkan diri dan anak kita menjadi korban dari keganasan Narkoba”. Apel Deklarasi perang terhadap narkoba dipimpin oleh AKP Syamsir Koto SH dan bertindak sebagai perwira apel Kompol Irma Ginting, selesai apel ditambah dengan rangkaian acara berupa pernyataaan sikap dari berbagai elemen masyarakat yang berkomitmen akan berperang melawan Narkoba, kemudian pemakaian rompi kepada Polri dan BNN sebagai petugas pemberantas Narkoba dan Ulama sebagai penyiar informasi bahaya Narkoba kepada masyarakat.
Setelah itu, Pelepasan Balon ke udara sebagai tanda Indonesia harus selamat dari peredaran Narkoba, dilanjutkan dengan pembubuhan tanda tangan kepada peserta apel di atas kain putih ukuran 100 meter dan ditutup dengan pemusnahan barang bukti Ganja seberat 105 kg dan sabu-sabu seberat 1,8 kg yang berhasil ditangkap baru-baru ini oleh Polres Langkat. (Humas/Informasi)